Karawang, Media Jurnal Investigasi -07/ 06/2025 ).viral di media sosial prihal Dana BUMDES,Desa Telukjaya,yang Sampai saat ini tidak jelas jenis bentuk kegiatan nya,karena dari tahun ke tahun pemerintah desa terus menggelontorkan anggaran yang bersumber dari Dana desa.nyata nya dari tahun 2019 sampai tahun 2024,belum jelas jenis bentuk kegiatan yang sedang berjalan.
Seperti halnya yang dikatakan warga masyarakat Telukjaya,yang minta nama nya di Rahasiakan menilai hanya sebagai penonton seperti apa perjalanan BUMDES tersebut,akan tetapi dari tahun ke tahun BUMDES tersebut terus di kucurkan anggaran dari program dana desa.ini jelas harus ada nya transparasi,,baik secara adminitrasi mau pun pelaksanaan bentuk kegiatan di lapangan.ucap nya.
Di tempat terpisah salah satu kelembagaan di pemerintah desa,telukajay ketika di mintai keteranganya oleh awak media mengatakan, kaitan pergantian bendahara BUMDES yang baru ini tidak melalui proses musyawarah lagi,
Pengangkatan dan pemberhentian pengurus BUMDes biasanya
hasil musyawarah desa atau usulan dari Badan Perwakilan Desa yaitu (BPD).Pengangkatan atau pemberhentian ini juga bisa melibatkan dewan pengawas atau komisaris BUMDes, tergantung pada struktur organisasi.bukan asal pilih tanpa musyawarah. terlebuh dahulu.ini kan udh ga beres. Ucapnya.
Menurutnya kami hanya mendengar bahwa bendahara BUMDES yang lama sudah di ganti dengan bendahara BUMDES yang baru,kami sempat kaget. ini jelas yang tentunya jadi tanda tanya besar buat kami dan menjadi sorotan dari masyarakat sekitar. ada apa dengan BUMDES Telukjaya.
Kami selaku kelembagaan di desa ini sempat kaget ko bisa tanpa musyawarah terlebih dahulu dalam hal pembentukan yang baru.tanpa musyawarah.ini kan aneh.bin ajaib sampai sekarang belum ada ke jelesan secara tertulis,dengan adanya pergantian yang baru.katanya.saat di mintai ketenganya oleh awak media.
Dengan ada nya informasi yang sedang piral di media sosial,warga berharap,pihak insfektorat dan DPMD, harus lakukan pemeriksaan secara Maraton,baik adminitrasi maupun fisik BUMDES itu sendiri.jangan sampai Dana BUMDES,yang nilainya hingga ratusan juta rupiah yang di kucurkan dari dana desa jadi bahan Bancakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Kalau memang tidak ada tindak lanjut dari pihak dinas yang berwenang ini akan jadi persoalan buruk di pemerintahan desa. Ungkapnya.
( Udin )
