Majalengka,Media jurnal Investigasi- Bupati Majalengka Eman Suherman menghadiri sekaligus membuka Pelatihan Kompetensi dan Sertifikasi Skema Kualifikasi 3 Bidang Pengelolaan Zakat, bertempat di Gedung Baznas Kabupaten Majalengka. Senin (16/06/2025)
Dalam sambutan Bupati Majalengka Drs.H. Eman Suherman,M.M menyampaikan sangat mengapresiasi pelaksanaan pelatihan ini, sebagai langkah konkret dalam pengelolaan zakat yang profesional dan kredibel, agar Baznas semakin dipercaya oleh publik.
"Baznas sangat berperan membantu Pemerintah dalam tata kelola persoalan sosial dan kemasyarakatan. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka terus mendorong penguatan kelembagaan dan pelaksanaan program-program yang mampu menyentuh kesadaran publik, salah satunya adalah program GEMA INSAN dalam Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Majalengka."ujarnya
Eman Suherman Mengatakan Pelatihan kompetensi dan sertifikasi skema kualifikasi 3 dalam bidang pengelolaan zakat merupakan langkah konkret untuk meningkatkan profesionalisme dan kredibilitas pengelolaan zakat. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali amil zakat dengan pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
"Dengan adanya sertifikasi, diharapkan pengelolaan zakat dapat dilakukan secara lebih transparan, akuntabel, dan dipercaya oleh masyarakat."ujar Eman Suherman
Ia berharap,Pelatihan ini bukan sekadar kegiatan pelatihan biasa, tetapi merupakan upaya mulia untuk meningkatkan kompetensi amil zakat, agar kita dapat mengelola zakat dengan profesional dan akuntabel.
"kegiatan ini akan mempelajari dua skema, yakni Skema Pimpinan Baznas Daerah dan Skema Kualifikasi III Bidang Pengelolaan Zakat yang meliputi kegiatan utama yakni pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, dan operasional."pungkasnya
Eman Suherman Berharap Melalui pelatihan yang digelar di Majalengka pada 16-19 Juni 2025 ini,para peserta dapat menyerap dan mengamalkan ilmu yang diberikan demi meningkatkan profesionalitas dan kinerja amil zakat.
"Hal tersebut, kata dia, akan menjadikan lembaga amil zakat lebih dipercaya oleh masyarakat, sehingga dapat lebih berkontribusi dalam mengantarkan umat dan bangsa menjadi lebih sejahtera."ucapnya
Turut hadir Asisten Daerah, Ketua Baznas RI, Ketua Baznas Provinsi Jawa Barat, Ketua Baznas Kabupaten Majalengka, Ketua MUI Kabupaten Majalengka dan para Peserta Pelatihan.
Ganjat
