Majalengka.mediajurnalinvestigasi.com-Selepas kegiatan Sumatif Akhir Semester, untuk Kelas X dan XI yang menggunakan Kurikulum Merdeka dan Penilaian Akhir Semester untuk Kelas XII yang masih menggunakan Kurikulum 2013, OSIS SMA Negeri 1 Sukahaji menggelar Pekan Olah Raga Antar Kelas serta dengan berjalannya perbaikan nilai kekurangan/Remedial. Kegiatan rekreatif berupa pertandingan beberapa cabang olah raga ini diadakan mulai hari senin 15/12/2025.
Yang berdasarkan data Kemendikbud per-Januari 2025 (sinkronisasi), Kepala Sekolah SMAN 1 Sukahaji adalah Rojiun. Namun, informasi lain tahun 2023 menyebutkan Enok Debi Suharyani menjabat kepala sekolah, jadi kemungkinan ada perubahan atau penugasan baru, namun data resmi Kemendikbud per 2025 mengindikasikan Rojiun selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Sukahaji.
Pasca semester akhir untuk kelas X,XI menurut Kepala Sekolah, Rojiun melalui Humas Aan Mulyaningsih menerangkan bahwasannya dengan program remedial (perbaikan nilai), yaitu proses pembelajaran tambahan yang diberikan kepada siswa yang nilainya di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Begitupun dengan berbagai macam pertandingan antar kelas dilingkungan sekolah.
Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Sukahaji yang beralamat di Jalan Raya Barat No.29 Sukahaji Kecamatan Sukahaji Kabupaten Majalengka telah banyak menelurkan penerus yang handal saat ini melangsungkan pertandingan olah raga antar kelas dan perbaikan nilai atau remedial berjalan dengan kondusif tanpa ada suatu halangan.
"Dengan Remedial siswa siswi SMA Negeri 1 Sukahaji menjadi lebih tekun lagi untuk perubahan lebih baik lagi dalam belajar, karena Remedial adalah kegiatan perbaikan atau pengajaran ulang yang diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai standar ketuntasan belajar, bertujuan untuk memperbaiki pemahaman, mengatasi kesulitan belajar, dan meningkatkan kompetensi mereka melalui strategi pembelajaran yang disesuaikan, bukan sekadar mengulang tes. Ini berfungsi sebagai proses pemulihan (recovery) untuk membantu siswa memahami materi yang sulit, memperbaiki cara belajar, dan mencapai hasil belajar optimal, seringkali menggunakan metode individual, kelompok, atau tutor sebaya." Pungkas Rojiun selaku Kepala Sekolah melalui Aan Mulyaningsih selaku Humas SMA Negeri 1 Sukahaji.
(DDRH)

