Jakarta,Media Jurnal Investigasi -Apical PT. Sari Dumai Oleo (SDO) membuat pernyataan klarifikasi terkait adanya pemberitaan dibeberapa media online, Kamis (11/1/2024).
Yudi Humas PT. SDO mengundang beberapa awak media untuk klarifikasi atas pemberitaan yang sudah tayang pada Jumat (5/1/2024) yang lalu.
"Kami ingin menyampaikan keprihatinan kami, mengenai ketidak akuratan dan ketidak benaran informasi yang disajikan dalam artikel tersebut.Konten tersebut salah menggambarkan komitmen Apical Group terhadap keberlanjutan dan fokus kami dalam memastikan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat”, tandasnya.
Oleh karena itu, bertentangan dengan tuduhan yang dibuat dalam artikel tersebut, Apical Group menempatkan kesehatan sebagai prioritas utama dalam seluruh operasi kami. Dalam hal ini, PT SDO. mematuhi standar kualitas yang ketat, dan secara eksklusif memproduksi oleo chemicals mentah berkualitas tinggi dan serangkaian produk premium,termasuk _soap Noodles,fatty acids, dan refined glycerine.
Lebih lanjut, penting untuk dijelaskan bahwa PT SDO tidak membeli atau menggunakan minjak goreng bekas (UCO) sebagai bahan baku dan tidak memproduksi minyak goreng di fasilitas ini.
"Kami membantu masyarakat agar limbah minyak jelantah tidak dibuang sembarangan, dan minyak jelantah tersebut kita daurulang menjadi bioenergi," tegas Yudi.
Lebih rinci Yudi menyampaikan, "bahwa PT. Sari Dumai Oleo telah memiliki legalitas yang lengkap seperti halnya, setiap simpul pengelolaan limbah (B3) wajib dilengkapi dengan izin, yaitu izin penyimpanan, izin pengumpulan, izin pengangkutan, izin pemanfaatan, pengolahan, dan izin penimbunan limbah B3", tutupnya.
(Udin)
