Saumlaki, Jurnalinvestigasi.com – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan menggelar Lomba Literasi Tingkat Kabupaten tahun 2025, yang resmi dibuka oleh Bupati Kepulauan Tanimbar, Ricky Jauwerissa, pada Rabu (14/5/2025) di Kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan.
Kegiatan ini menyasar peserta didik dari jenjang SD, SMP, hingga SMA, yang berasal dari seluruh kecamatan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Tercatat sebanyak 30 peserta mewakili tiap jenjang pendidikan untuk mengikuti berbagai kategori lomba, yakni lomba bertutur, baca puisi, dan pidato dalam dua bahasa: Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Lomba ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, dari 14 hingga 15 Mei 2025.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan KKT dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah konkret pemerintah daerah untuk menumbuhkan minat baca dan memperkuat budaya literasi di kalangan generasi muda Tanimbar. “Lewat lomba ini, kami ingin menciptakan ruang ekspresi yang mendorong semangat belajar dan kemampuan komunikasi siswa,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Bupati Ricky Jauwerissa menegaskan pentingnya literasi sebagai fondasi utama dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM). “Mereka yang berprestasi dalam lomba ini bukan hanya mewakili sekolahnya, tapi juga membawa nama baik Tanimbar di ajang provinsi dan nasional. Mereka adalah calon agen perubahan di lingkungannya,” kata Bupati.
Ia juga menambahkan bahwa literasi bukan sekadar kegiatan membaca dan menulis, melainkan keterampilan yang berpengaruh langsung terhadap kualitas hidup masyarakat. Menurutnya, dengan memperkuat budaya literasi, maka daerah juga sedang berinvestasi untuk menciptakan generasi masa depan yang cerdas, kritis, dan berdaya saing.
Lomba literasi ini juga mengusung unsur kearifan lokal, dengan menampilkan peserta dalam busana adat Tanimbar sebagai bentuk pelestarian budaya sekaligus identitas daerah. Nuansa adat dan semangat persatuan tampak mewarnai suasana pembukaan lomba, yang turut dihadiri oleh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh agama, guru pendamping, dan masyarakat umum.
Kegiatan ini mendapat apresiasi luas dari berbagai pihak, terutama para orang tua dan guru yang mendampingi peserta. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus digelar secara berkelanjutan, sehingga budaya membaca dan kemampuan literasi siswa Tanimbar semakin meningkat.
Diharapkan dari ajang ini lahir para peserta terbaik yang akan melaju ke tingkat provinsi hingga nasional. Lebih dari itu, para peserta diharapkan dapat menjadi role model bagi teman-temannya, menginspirasi untuk lebih giat membaca dan belajar demi masa depan yang lebih baik.
Dengan terselenggaranya lomba ini, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kepulauan Tanimbar optimistis literasi akan menjadi gerakan bersama demi meningkatkan kualitas SDM dan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (EL)
