Majalengka.mediajurnalinvestigasi.com- Setelah dibentuk beberapa bulan lalu, Pengurus Pejuang Subuh Desa Sagara Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka resmi dikukuhkan oleh Kepala Desa Sagara, Rusdo. Dan dihadiri oleh warga desa sagara, Polsek Argapura, Koramil, pihak Kecamatan, dan Muspika Argapura yang digelar Jum'at pagi (04/07/25) yang bertujuan untuk meramaikan solat subuh seramai solat Jumat dan dihadiri pula oleh warga desa Sagara, Polsek Argapura, Koramil, pihak Kecamatan dan Muspika Argapura.
Rusdo selaku Kepala Desa Sagara mengatakan, Solat subuh ini adalah solat paling berat dari solat lainnya. "Harapan kita dengan adanya pejuang subuh ini, solat subuh bisa ramai. Terlebih masjid sekarang sudah mulai menggerakan jamaahnya untuk meramaikan solat subuh dengan adanya Pejuang Subuh," jelasnya.
Ditambahkannya lagi, Rusdo mengatakan bahwa untukdi luar negeri seperti di Turki semua masjid setiap subuh selalu ramai bahkan tak jauh lebih ramai dari solat-solat lainnya dan kita ingin ini juga bisa diterapkan di Desa Sagara yang kita cintai ini.
"Semoga dengan adanya gerakan subuh ini bisa mengetuk hati umat islam agar terpanggil hatinya untuk melakukan solat subuh di masjid- masjid yang ada dilingkungannya. Begitu juga dengan adanya gerakan ini bisa menanamkan sejak dini kepada anak anak kita agar mereka terbiasa melakukan solat subuh di masjid setiap hari," harap Nurhayati selaku Sekretaris Desa Sagara.
Harapan ke Depan Rusdo selaku Kepala Desa Sagara mengatakan bahwa kegiatan Subuh Akbar ini diharapkan bisa menjadi agenda rutin yang terus digalakkan di berbagai masjid di Kecamatan Argapura termasuk Masjid Al-Amin Sagara. Selain untuk memperkuat keimanan, kegiatan seperti ini juga diyakini dapat menjadi benteng moral dan karakter masyarakat, terutama generasi muda Desa Sagara.
Dalam program Bupati 100 hari kerja ini, Gerakan Bersih Jum'at (GEBER) merupakan langkah edukatif untuk mengajak masyarakat rutin menjaga kebersihan lingkungan setiap hari Jumat. Kepala Desa Sagara, Rusdo mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke sungai, guna mencegah banjir dan menjaga kesehatan lingkungan.
Dipungkasnya oleh Rusdo selaku Kepala Desa Sagara bahwa kegiatan GEBER Jumat Bersih di Desa Sagara menjadi contoh nyata semangat gotong royong dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang mempererat kebersamaan dan menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman untuk semua.
(ddrh)
