Labuhanbatu_ jurnal Investigasi .Com.
Di sinyalir pembangunan ruang rawat inap lantai 2 RSUD Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu dengan nilai Pagu Rp 3,5 M tahun 2025 batal dilaksanakan, Terlihat jelas pada layar informasi LPSE Kabupaten Labuhanbatu bahwa lelang proyek tersebut telah dilakukan ULP tahapan demi tahapan.
Bahkan pada tampilan layar tersebut jelas terlihat hasil verifikasi terhadap sejumlah pihak ketiga hingga penetapan Pemenang tender tercatat oleh CV.Mangun Citra Bersama, namun pada kolom tabel pemenang berkontrak nama CV MCB tersebut tidak dicantumkan /terlihat bahwa pembangunan ruang rawat inap lantai 2 RSUD Batal.
Menyikapi kondisi batalnya kontrak pembangunan Ruang rawat inap ini bahwa Labuhanbatu telah gagal memanfaatkan anggaran yang tersedia dalam melakukan percepatan pembangunan berbasis kesehatan bagi masyarakat." Ucap Ragusta siregar selaku pemerhati sosial di Labuhanbatu.
Ironisnya lagi ,Apa yang menjadi Penyebab dibatalkannya pengerjaan pembangunan ruang rawat inap lantai 2 RSUD ini mencuri perhatian berbagai pihak, pasalnya ketika sudah ada pemenang tender CV MCB tentunya telah memenuhi kriteria saat di verifikasi, kemudian dengan semudah itu dibatalkan ini menjadi tanda tanya besar bagi publik". Tambah siregar
" Sudah ada dana yang dapat digunakan untuk meningkatkan standard kesehatan di RSUD Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu, jelas pemenang kontrak kerja nya juga sudah ada, Namun dengan gampangnya kontrak pembangunan di RSUD itu dibatalkan , kita berpendapat Pemkab Labuhanbatu telah gagal melakukan percepatan pembangunan" ucap pak regar.
Saat di pertanyakan terkait dibatalkan ya pengerjaan ruang rawat inap lantai 2 Abner selaku PPK menjelaskan pembatalan itu kewenangan Pokja ULP dan tender tersebut telah 2 kali dilakukan namun tetap gagal dan akan di dilaksanakan pada Maret tahun depan".terang Afner.
" Itu kewenangan Pokja ULP bang, bukan kewenangan PPK,Itulah bang sdh lelang ulang tapi gagal juga, Terpaksa ditunda bulan Maret tahun depan" ungkap Afner melalui WhatsApp nya.
Bersambung...