Kasatker PJN Wil. 1, BPJN Sulut, Ringgo RadetyoSulut, Jurnal Investigasi — Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto resmi menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) tentang percepatan pembangunan jalan daerah di berbagai wilayah Indonesia. Dalam daftar tahap pertama, tiga kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara ditetapkan sebagai daerah prioritas, masing-masing Bolaang Mongondow (Bolmong), Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), dan Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro).
Kebijakan strategis ini disampaikan setelah pertemuan antara Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Doddy Hanggodo, di Kantor Pusat Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis (16/10/2025). Pertemuan itu menjadi momentum penting memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah Sulut.
Kepala Satuan Kerja PJN Wilayah I BPJN Sulut, Ringgo Radetyo, mengatakan proyek Inpres Jalan Daerah tahap pertama saat ini telah memasuki proses pengadaan di tiga kabupaten tersebut.
“Tahap I sudah berjalan di Bolmong, Bolmut, dan Sitaro. Ke depan, akan ada usulan tambahan untuk tahap II,” ujar Ringgo saat dikonfirmasi, baru-baru ini.
Ringgo menambahkan, pemerintah pusat memberikan tambahan alokasi anggaran menjelang akhir tahun 2025. Langkah ini menjadi respons cepat atas usulan Pemerintah Provinsi Sulut sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat terhadap peningkatan konektivitas antarwilayah.
“Waktu pelaksanaannya relatif singkat, sekitar dua hingga tiga bulan hingga akhir tahun ini. Kami berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah dan DPRD agar pelaksanaan proyek berjalan lancar,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Yulius Selvanus menegaskan bahwa pertemuan dengan Menteri PUPR tidak hanya membahas pembangunan jalan, tetapi juga sejumlah program strategis lain seperti penyediaan air bersih dan perumahan layak huni bagi masyarakat.
“Kami membicarakan sejumlah program prioritas yang akan segera direalisasikan untuk mendukung kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara,” kata Yulius.
Ia menambahkan, sinergi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi faktor kunci agar pembangunan di Sulut berjalan berkelanjutan dan merata.
“Dengan dukungan penuh dari Kementerian PUPR, kami optimistis pembangunan Sulawesi Utara akan semakin pesat dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” tegasnya.
Program Inpres Jalan Daerah sendiri merupakan bagian dari strategi nasional pemerintahan Presiden Prabowo untuk mempercepat pemerataan pembangunan infrastruktur hingga ke pelosok Tanah Air. Kebijakan ini sejalan dengan visi Indonesia Maju dan Merata, yang menekankan kesetaraan akses ekonomi, peningkatan konektivitas, dan pelayanan publik di seluruh daerah.
Dengan terealisasinya proyek ini di tiga kabupaten di Sulut, diharapkan pembangunan jalan tidak hanya memperlancar arus barang dan jasa, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru serta memperkuat daya saing daerah di masa mendatang.
(Jay)
