Oleh Andrianto (Ketua Gerakan Reformasi Politik/(Gerpol) Indonesia)
Saya rasa tuntutan aksi mahasiswa yang tercermin dari BEM SI sudah langkah progresif....
Serta demonya di DPR juga sudah tepaat...
DPR tidak bisa berpangku tangan..
Produk legislasi DPR yg meloloskan UU OMNIBUS LAW & UU MINERBA sebuah bukti buruk akan kinerjanya...
Jadi beban merosotnya legitimasi tidak harus di pikul Presiden semataaa..
DPR pun terkesan yes man apapun yang di maui Eksekutif.. .
Terakhir soal kenaikan BBM pun DPR seperti lembaga cap stempel,,
menuruti saza,
Termasuk tidak maksimal mengawasi kinerja Menteri menteri Jajaran Ekonomi yang kinerja-nya loyo membuat Naiknya harga harga kebutuhan pokok yang melambung tinggi..
Situasi kondisi belumlah darurat nasional ..
Masih ada ruang perbaikan...
Utamanya singkirkan para Menteri yang di mata publik berkinerja buruk...
Copot segera
Luhut Panjaitan
dan Copot semua Menteri Jajaran Ekonomi...
Setidaknya beri harapan Rakyat bahwa Presiden mau berubah...
Jadi gelombang aksi Mahasiswa adalah Panggilan sejarah....
Jngan lagi cari cari kambing hitam ..
Stoplah jumawa seolah negeri ini milik para Oligharkys...
Selamat berunjuk kepada Mahasiswa dengan semangat Ramadhan yakni Damai awas provokator......
