Majalengka,Media Jurnal Investigasi-Bupati Majalengka Dr.H. Eman Suherman M.M,. didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir. Iman Firmansyah M.M,. Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) H.Agus Permana serta pejabat lainnya naik gunung sampah.
Hal itu dilakukan Eman Suherman saat meninjau kondisi tumpukan sampah di Bantaran Sungai Wanasalam, jumat 25 Juli 2025.
Dr.H. Eman Suherman M.M,. menyampaikan " tumpukan sampah yang menggunung di pinggiran sungai kondisi ini tentu memprihatinkan padahal jika lingkungan ini bersih, bisa menjadi potensi wisata yang indah dan membanggakan. Sebagai langkah cepat saya hadirkan kepala BBWS dari Bendungan Rentang untuk segera berkordinasi dengan Pak Camat dan para kepala desa sekecamatan Ligung. Kita tidak bisa biarkan masalah ini berlarut-larut".
Saya menghimbau masyrakat untuk tidak lagi membuang sampah di bantaran sungai ini. Mari kita jaga bersama! Saya juga meminta agar segera di pasang papan larangan membuang sampah di area ini.
Kemudian sampah tersebut diangkut 2 unit ekskavator yang didatangkan ke tempat tersebut agar efektif bekerja untuk membenahi persoalan sampah yang sudah menggunung.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir.Iman Firmansyah M.M,. Kabupaten Majalengka, menjelaskan, dua unit eskavator sejak didatangkan ke bantaran sungai terus mengurai tumpukan sampah yang ada di bantaran sungai Desa Wanasalam masuk untuk diangkut ke dalam lokasi TPA.
''Alat berat yang didatangkan ini, terus melakukan pembersihan sampah di bantaran sungai guna melakukan pembenahan. Harapannya tidak ada lagi masyrakat yang membuang sampah sembarangan di area bantaran ,''katanya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Majalengka Drs. H. Eman Suherman, M.M., Camat Ligung Abdul Ghani, Sekertaris Daerah Aeron Randy , Kepala Dinas PUTR H.Agus Permana, kepala Dinas Kesehatan Dr.Agus Suratman , Kepala Puskesmas Ligung Een Waenah. S. ST., Kapolsek Ligung AKP Suparmo, Ketua Baznas H. Agus Asri Sabana, Kordinator Basnaz Provinsi Jawa Barat Salman bersama jajaran Polsek dan Kodim serta seluruh Kepala Desa Sekecamatan Ligung sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat lainnya.
(ganjar)