Manado, Media Jurnal Investigasi — Suasana duka menyelimuti Rumah Sakit Bhayangkara Manado pada Senin (21/7/2025), saat tiga jenazah korban kebakaran kapal KM Barcelona 5 diserahkan secara resmi kepada pihak keluarga. Prosesi penyerahan dipimpin langsung oleh Humas Polda Sulawesi Utara, Kombes Pol. Alamsyah Hasibuan.
Ketiga jenazah yang telah berhasil diidentifikasi adalah Asna Lapae (50), Zakaria Tindiuling (67), dan Juliana Gumulung (45). Ketiganya merupakan warga Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.
Penyerahan dilakukan secara resmi dan disaksikan oleh sejumlah pejabat kepolisian serta keluarga korban yang hadir dalam suasana haru.
“Atas nama Polda Sulawesi Utara, kami menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban. Kami juga memastikan bahwa proses penyelidikan terhadap insiden ini masih terus berlangsung,” ujar Kombes Pol. Alamsyah Hasibuan dalam keterangannya kepada media.
Ia juga menjelaskan bahwa proses identifikasi dilakukan oleh tim medis dari RS Bhayangkara yang dipimpin Kabid Dokkes, AKBP Tasrif. Namun, pihak rumah sakit tidak melakukan autopsi pada jenazah korban.
“Tim Dokkes hanya melakukan pemeriksaan luar dan mencocokkan ciri-ciri fisik dengan data dari pihak keluarga. Tidak dilakukan autopsi, sehingga penyebab kematian tidak dapat disimpulkan,” lanjut Kombes Alamsyah.
Diketahui, KM Barcelona 5 mengalami kebakaran hebat saat berlayar di perairan Talise, Sulawesi Tengah. Tim gabungan dari Basarnas, TNI, dan Polri masih terus melakukan upaya evakuasi dan identifikasi terhadap korban lainnya.
Musibah ini menjadi luka mendalam bagi masyarakat Sulawesi, khususnya warga Talaud yang banyak menjadi korban dalam insiden nahas tersebut.
(741)