Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates
{{ date }}
{{ time }}
DIGITAL CLOCK with Vue.js

Bonus Cabor Hilang Jalan, Diduga Anggaran Popmal Rp3,2 miliar telah Salah digunakan

MALUKU - JURNALINVESTIGASI
30 Januari 2023
Last Updated 2023-01-30T02:25:25Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates

 

Esau Luturmas, S.Sos (Aktivis Kepulauan Tanimbar) anggota LP KPK (Lembaga Pengawasan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan)

Penulis : Nik Besitimur

JURNALINVESTIGASI.com, SAUMLAKI Pekan Olahraga Provinsi Maluku (POPMAL) IV tahun 2022 yang diselenggarakan di Kota Ambon, diikuti oleh Peserta Cabang Olahraga (Cabor) Kepulauan Tanimbar kini telah usai.

Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) menurunkan sepuluh cabang olahraga (CABOR) dengan menargetkan 10 medali emas. 

Atlet yang diikut sertakan dalam perlombaan tersebut berhasil meraih jara kemenangan dari 10 mata lomba, dan mendapat juara 3 (tiga) umum. para Cabor mampu mengharumkan nama baik Kabupaten Kepulauan Tanimbar. 

Kepada wartawan media ini, Esau Luturmas, S.Sos mengatakan, Perhelatan Popmal IV pada tahun 2022 telah usai dan kontingen KKT sendiri meraih peringkat 3 (tiga) secara umum.

Peringkat ini tidak lalu membawa kegembiraan pada para atlet yang berprestasi di ajang atau pentas tersebut, pasalnya seluruh atlet yang berprestasi mengeluh biaya bonus yang di sediakan oleh KONI KKT yang tak kunjung di terima.

Kegiatan ini menghabiskan anggaran sekitar Rp 3,2 milyar. Diduga dalam pelaksanaanya menimbulkan banyak spekulasi terhadap anggaran itu, sebab anggaran yang dicairkan sebesar Rp 2,5 milyar namun untuk bonus para atlet yang berprestasi belum diberikan.

Agapitus Ayowembun Bendahara Dinas Pemuda dan Olahraga melalui via telepon mengatakan bahwa, dana yang di cairkan untuk kegiatan Popmal IV ini sebesar Rp 2,5 milyar dari total anggaran secara keseluruhan yaitu Rp 3,2 milyar, selain itu juga bukti surat yang berkaitan dengan kelengkapan administrasi pertanggungjawaban penatausahaan keuangan dan/atau hasil realisasi kegiatan yang bersifat teknis dan khusus SPJ sudah dimasukan kepada dinas Pemuda dan Olahraga.

"Kami (dinas Pemuda Olahraga) tidak berani memeriksanya, jadi kami sudah merekomendasikan SPJ tersebut ke pihak inspektorat disebabkan karena ada kejanggalan pada anggaran tersebut,"jelas Bendahara kepada wartawan melalui via telepon, Minggu (29/1/2023).

Ternyata dana yang di cairkan 2,5 milyar karena yang di anggarkan itu Rp 3,2 milyar. lalu SPJ sudah dimasukan tetapi saya selaku bendahara pemuda olahraga tidak berani periksa. Katanya. 

Bendahara dinas Pemuda dan Olahraga sendiri mengakui bahwa, benar apa yang di sampaikan oleh Bapak Penjabat Bupati itu adalah urusan KONI KKT, Ia juga mengatakan, tidak sempat mencairkan dana sisa Rp.500 juta karena sudah lewat dari akhir tahun.

"Jadi, Saya berharap semoga dana tersebut bisa di cairkan pada tahun ini, guna membayarkan hak-hak para atlet,"harapnya. 

Para Atlet juga mempertanyakan sisa anggaran Rp.200 juta dari total anggaran Rp 3,2 milyar yang mana sisa anggaran Rp.500 juta belum di cairkan.

Ayowembun mengatakan, soal anggaran Rp 200 juta itu kami tidak mengetahui penggunaannya.

Esau Luturmas berharap agar pihak inspektorat daerah secepatnya mengaudit seluruh keuangan yang ada, berdasarkan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) yang telah di serahkan oleh dinas Pemuda dan Olahraga, agar semuanya menjadi terang benderang soal anggaran popmal IV tahun 2022. Jika itu ada penyalahgunaan keuangan agar dijadikan temuan dan diserahkan kepada Aparat Penegak hukum. Tutupnya.

Penulis : Nik Besitimur


iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl