Bekasi,Media Jurnal Investigasi-Camat Hanif Sos pimpin langsung Serah terima jabatan (Sertijab) beberapa pegawai di lingkungan Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, berlangsung dengan penuh khidmat pada Senin (04/11/2024).
Beberapa pegawai Kecamatan Sukakarya resmi berpindah tugas ke wilayah baru, mengikuti arahan mutasi dari Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Ukar Rosidin, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi (Kasi) Umum dan Kepegawaian (Umpeg) Kecamatan Sukakarya, yang berpindah tugas di Kecamatan Cabangbungin dengan jabatan yang sama sebagai kasi (Umpeg). Sementara itu, Rohman Adiwijaya, MM, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang), berpindah ke Kecamatan Serang Baru untuk mengemban tugas sebagai UPT.
Dudin, S.H.I., yang sebelumnya bertugas sebagai Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) di Kecamatan Sukakarya, dipindahkan ke Kecamatan Babelan dan kini menjabat sebagai Kasi Ketentraman dan Ketertiban (Trantib).
Pejabat yang mengisi posisi-posisi tersebut di Kecamatan Sukakarya telah diperkenalkan. Dian Mulyana kini resmi menggantikan Ukar Rosidin sebagai Kasi Umpeg. Posisi yang ditinggalkan Rohman Adiwijaya sebagai Kasi Ekbang diisi oleh Norman Rasuhadi. Sementara itu, Iyus Rusmana mengambil alih posisi Dudin, S.H.I. sebagai Kasi PMD.
"Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan oleh Bapak Ukar, Bapak Rohman, dan Bapak Dudin selama bertugas di Sukakarya. Semoga di tempat yang baru, mereka bisa terus memberikan yang terbaik," ujar Camat Sukakarya, H. Hanif Sos, dalam sambutannya.
Selain itu, Camat juga menyampaikan harapannya kepada para pejabat yang baru, menyambut dengan hangat Bapak Dian, Bapak Norman, dan Bapak Iyus. Semoga dapat melanjutkan program-program pembangunan di Kecamatan Sukakarya dengan penuh semangat dan tanggung jawab.
"Selamat bertugas di Kecamatan Sukakarya semoga dapat melanjutkan program-program pembangunan di Kecamatan Sukakarya,"pungkasnya.
Acara Sertijab diakhiri dengan pemberian cenderamata dan sesi foto bersama sebagai tanda kenang-kenangan.
(Iyus Kastelo)
