Majalengka,Media Jurnal Investigasi- Balai Kelompok Tani Desa Trajaya, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka menjadi saksi berlangsungnya kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR RI. Acara ini menghadirkan Anggota MPR RI Dr. Jefry Romdonny sebagai narasumber utama, bersama Anggota DPRD Kabupaten Majalengka Ano Suksena dan Didin Jaenudin.
Dalam kesempatan tersebut, kelompok tani Desa Trajaya menegaskan komitmennya dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila, khususnya sila kelima “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.” Gotong royong menjadi wujud nyata pengamalan tersebut. “Di Desa Trajaya, kalau ada yang panen, tetangga ikut membantu. Kalau ada yang kekurangan bibit atau pupuk, kami patungan. Semua merasakan hasilnya dan semua ikut bekerja. Itu namanya keadilan sosial,” ungkap salah satu anggota kelompok tani.
Dr. Jefry Romdonny dalam sambutannya menyampaikan harapan agar para petani Majalengka tidak hanya berperan sebagai produsen pangan, tetapi juga menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah pusat dengan masyarakat. “Petani bukan hanya penting dalam ketahanan pangan, tapi juga dalam menyampaikan aspirasi rakyat. Program seperti makan bergizi gratis atau cek kesehatan gratis bisa lebih tepat sasaran bila komunikasi dengan petani berjalan baik,” jelasnya.
Ketua Kelompok Tani Trajaya turut menyampaikan aspirasi agar pemerintah lebih sering turun ke lapangan dan mendengar langsung suara petani. “Kami yang paling tahu kondisi di sawah. Jika kebijakan dibuat berdasarkan masukan kami, hasilnya akan lebih tepat sasaran,” ujarnya.
Menutup kegiatan, Dr. Jefry menegaskan komitmen MPR RI untuk terus mengawal peran petani. “Bapak dan Ibu petani adalah garda terdepan ketahanan pangan, penjaga nilai-nilai luhur bangsa, dan jembatan antara kebijakan dengan masyarakat,” pungkasnya.
(Ganjar)